Hanna Ramadini
Artikel ini perlu diwikifikasi agar memenuhi standar kualitas Wikipedia. Anda dapat memberikan bantuan berupa penambahan pranala dalam, atau dengan merapikan tata letak dari artikel ini.
Untuk keterangan lebih lanjut, klik [tampil] di bagian kanan.
|
Hanna Ramadini adalah pemain tunggal putri bulu tangkis Indonesia yang berasal dari Klub Mutiara Cardinal, Bandung. Ia lahir pada tanggal 21 Februari 1995.[1] Turnamen multiolahraga internasional pertama yang diikutinya adalah SEA Games 2015. Saat itu ia berhasil meraih medali perak setelah dikalahkan oleh pemain asal Thailand, Busanan Ongbumrungpan. Hanna mengikuti dua gim langsung dengan skor 17-21 12-21. Hasil ini melampaui _target PBSI yang menargetkannya untuk meraih perunggu.[2]
Hanna Ramadini | |
---|---|
Informasi pribadi | |
Kebangsaan | Indonesia |
Lahir | 21 Februari 1995 Tasikmalaya, Jawa Barat, Indonesia |
Tinggi | 162 cm (5 ft 4 in) |
Berat | 55 kg (121 pon) |
Pegangan | Kanan |
Tunggal putri | |
Peringkat tertinggi | 32 (9 Maret 2017) |
Rekam medali | ||
---|---|---|
Mewakili Indonesia | ||
bulu tangkis putri | ||
SEA Games | ||
Singapura 2015 | Tunggal Putri |
Pada tahun 2017 Hana kembali dipercaya untuk mewakili Indonesia dalam ajang SEA Games 2017 yang berlangsung di Malaysia. Sebenarnya ia tidak turun di sektor perseorangan, namun berhubung ganda putri Rosyita Eka Putri Sari/Ni Ketut Mahadewi Istirani batal tampil dikarenakan Rosyita mengalami cedera, Hana pun diturunkan. Ia kemudian menggantikan slot ganda putri yang kosong dengan dipasangkan bersama pemain tunggal putri lainnya, yakni Dinar Dyah Ayustine.[3] Baru di babak pertama, pasangan ganda putri campuran itu kalah 15-21 19-21 dari ganda Malaysia, Chow Mei Kuan/Lee Meng Yan.[4]
Referensi
sunting- ^ "Profile Ranking". badmintonindonesia.org. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-09-21. Diakses tanggal 2017-09-21.
- ^ Bola.com. "Raih Perak, Hanna Ramadini Lampaui _target di SEA Games 2015". bola.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-09-12. Diakses tanggal 2017-09-21.
- ^ INDOSPORT.com. "Ganda Putri Jadi 'Tumbal' Malaysia, Hanna/Dinar Dipasangkan". INDOSPORT.com (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-01-15. Diakses tanggal 2017-09-21.
- ^ "Kontroversi Keputusan Wasit Bulu Tangkis Ganda Putri, Jelas Jatuh Keluar Garis Kok Dihitung Masuk - TribunStyle.com". TribunStyle.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-09-21. Diakses tanggal 2017-09-21.