Kucing iriomote
Spesimen taksidermi di Museum Nasional Alam dan Sains di Tokyo
Klasifikasi ilmiah
Kerajaan:
Filum:
Kelas:
Ordo:
Famili:
Genus:
Spesies:
Subspesies:
P. b. iriomotensis
Nama trinomial
Prionailurus bengalensis iriomotensis
(Imaizumi, 1967)
Kisaran kucing iriomote

Kucing iriomote (Prionailurus bengalensis iriomotensis) adalah subspesies kucing kuwuk endemik Pulau Iriomote. Kucing iriomote masuk ke dalam kategori Kritis oleh IUCN sejak tahun 2008, karena populasinya berjumlah kurang dari 250 ekor dan terus menurun, serta semua individu hanya berada dalam satu subpopulasi.[1] Pada tahun 2007, diperkirakan hanya ada 100–109 individu yang tersisa.[2]

Nama Jepang untuk kucing ini adalah Iriomote-yamaneko (西表山猫) yang berarti "kucing gunung iriomote", dan nama lokalnya adalah yamamaya (ヤママヤ, kucing di gunung) atau yamapikaryaa (ヤマピカリャー, yang bersinar di gunung), dan meepisukaryaa (メーピスカリャー, yang memiliki mata berkilat).[3][4]

Penyebaran

sunting

Kucing iriomote adalah hewan asli Pulau Iriomote yang luasnya kira-kira 290 km2.[5][6][7][8][9][10][11][12] Pulau Iriomote terdiri dari pegunungan berketinggian rendah antara 300–460 m yang diliputi hutan malar hijau subtropis, dan hutan bakau di pesisir.[13] Pulau ini merupakan habitat terkecil dari semua jenis kucing liar di dunia.[14]

Kucing ini terutama ditemukan di hutan subtropis yang menutupi sebagian besar pulau, di tempat-tempat berketinggian tidak lebih dari 200 m di atas permukaan laut.[5][12][15] Mereka menyenangi tempat-tempat dekat sungai, pinggir hutan, dan tempat berkelembapan rendah.[5][7][10]

Karakteristik

sunting

Panjang tubuh kucing iriomote jantan 55–60 cm dan beratnya 3,5–5 kg. Betina lebih kecil, panjangnya 50–55 cm dan beratnya 3–3,5 kg.[10] Ekor berbulu tebal dari pangkal ke ujung ekor; panjang 23–24 cm.[7][16] Torso panjang dan tungkai pendek dan gemuk.[16] Leher juga gemuk, dan bahu berotot, meski kemampuan meloncat mereka terbilang lemah. Tidak seperti kucing-kucing berukuran kecil, tulang belakang mereka tidak dapat melengkung dengan tajam.[16]

 
Taksidermi kucing iriomote di Pusat Konservasi Margasatwa Iriomote. Bulunya abu-abu gelap dan cokelat, daun telinga membundar, bola mata warna kuning sawo, dan hidung rata.

Bulu kucing iriomote umumnya abu-abu gelap dan cokelat terang, bulu di bagian perut dan sisi dalam tungkai lebih terang. Warna bulu di sekitar rahang juga putih.[16] Di kedua belah pipi terdapat bintik-bintik berwarna cokelat gelap. Seperti halnya kucing kuwuk, kucing iriomote memiliki 5–7 garis yang memanjang dari dahi hingga belakang kepala. Tapi tidak seperti kucing kuwuk, garis-garis itu tidak memanjang sampai ke bahu.[5][7][16] Bintik-bintik cokelat gelap meliputi kedua sisi tubuh, dan ada 3–4 setrip tidak beraturan pada bagian dada.[6][7] Ekor berwarna cokelat gelap; bintik-bintik lebih gelap pada ekor bagian atas, ekor bagian tidak berbintik. Ujung ekor berwarna gelap.[16]

Puncak daun telinga membundar, dengan bulu hitam di pinggiran; tidak ada jumbai bulu panjang di puncak daun telinga. Kucing iriomote dewasa memiliki bintik putih di belakang daun telinga seperti terdapat pada daun telinga harimau.[16] Pada kucing kuwuk, bintik di belakang daun telinga tampak sebagai bagian putih samar yang menjadi semakin putih dengan bertambahnya usia. Namun, bintik di belakang daun telinga tidak ditemui pada kucing iriomote muda, dan bahkan pada kucing dewasa, bintik-bintik tersebut tidak akan telihat putih jelas seperti pada kucing kuwuk.[16]

Matanya berwarna kuning sawo terang.[16] Hidungnya besar dan rata, tanpa bulu yang menutupi kulit berwarna cokelat kemerahan.[6][7][16] Lebar cakar berkisar antara 29–37 milimeter, lebih besar dari kucing peliharaan yang lebarnya 24–30 milimeter.[16]

Tengkorak lebih panjang dan lebih sempit dari kucing rumah. Bila dibandingkan dengan tengkorak kucing kuwuk, tengkorak kucing iriomote kira-kira ukurannya sama tetapi lebih tebal. Oleh karena itu, otak kucing iriomote lebih kecil; otak kucing kuwuk jantan beratnya 42 gram sementara otak kucing iriomote jantan sekitar 30 gram.[16] Tulang basioksipital pada tengkorak dan kapsul auditori tidak terhubung;[5][6] simfisis mandibula pendek.[5][7]

Kucing iriomote memiliki total 28 buah gigi yang terdiri dari enam pasang gigi seri, dua pasang gigi taring, empat pasang geraham kecil, dan dua pasang geraham. Dibandingkan kucing-kucing lainnya, termasuk kucing liar kecil, kucing iriomote tidak memiliki sepasang geraham kecil di rahang atas di belakang gigi taring.[16] Selain itu, tidak seperti mamalia subtropis lainnya, gigi kucing iriomote menunjukkan sejarah kehidupan dari tahun ke tahun yang diharapkan dapat menentukan usia dan tingkah laku mereka.[17]

Kelenjar endus kucing iriomote berada di sekeliling anus, berbeda dari spesies kucing lainnya yang berada di dalam anus.[16][18]

Referensi

sunting
  1. ^ a b Izawa, M. (2008). "Prionailurus bengalensis ssp. iriomotensis". IUCN Red List of Threatened Species. Version 2012.2. International Union for Conservation of Nature. 
  2. ^ 環境省. "イリオモテヤマネコ生息状況等総合調査(第4次)の結果について(お知らせ)" (dalam bahasa Jepang). Diakses tanggal 10 June 2012. 
  3. ^ 今泉(1994), Pp.8–13, Pp. 144-147
  4. ^ 戸川(1972), Pp.13–92
  5. ^ a b c d e f 今泉, 吉典 (1986). 動物大百科1 肉食類 (dalam bahasa Jepang). 平凡社. ISBN 4582545017. 
  6. ^ a b c d 今泉, 吉典 (1991). 世界の動物 分類と飼育2 (食肉目) (dalam bahasa Jepang). 東京動物園協会. ISBN 4886220614. 
  7. ^ a b c d e f g 小原, 秀雄 (2000). 動物世界遺産 レッド・データ・アニマルズ4 インド、インドシナ (dalam bahasa Jepang). 講談社. ISBN 4062687542. 
  8. ^ 加藤, 陸奥雄 (1995). 日本の天然記念物 (dalam bahasa Jepang). 講談社. hlm. 622–623. ISBN 4061805894. 
  9. ^ 増田, 隆一 (1996). "遺伝子からみたイリオモテヤマネコとツシマヤマネコの渡来と進化起源". 地學雜誌 (dalam bahasa Jepang). 社団法人東京地学協会. 105 (3): 355–362. ISSN 0022-135X. Diakses tanggal June 3, 2012. 
  10. ^ a b c 沼田, 眞; 渡辺, 景隆 last3=畑 first3=正憲 (2005). "沖縄県の絶滅のおそれのある野生生物(レッドデータおきなわ)-動物編-" (PDF) (dalam bahasa Jepang). 沖縄県文化環境部自然保護課編. hlm. 25–27. Diarsipkan dari versi asli (pdf) tanggal 2007-09-30. Diakses tanggal 3 June 2012. 
  11. ^ 環境省 自然環境局 生物多様性センター. "絶滅危惧種情報(動物)- イリオモテヤマネコ -" (dalam bahasa Jepang). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-09-23. Diakses tanggal 8 June 2012. 
  12. ^ a b インターネット自然研究所. "イリオモテヤマネコ" (dalam bahasa Jepang). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-01-27. Diakses tanggal 10 June 2012. 
  13. ^ Izawa, M., Doi, T., Okamura, M., Nakanishi, N., Murayama, A., Hiyama, T., Oh, D., Teranishi, A., Suzuki, A. (2007). Toward the survival of two endangered felid species of Japan. Pages 120−121 in: Hughes, J., Mercer, R. (eds.) Felid biology and conservation conference 17–20 September: Abstracts. WildCRU, Oxford, UK.
  14. ^ 今泉, 忠明 (1994). イリオモテヤマネコの百科 (dalam bahasa Jepang). Data House. hlm. 50–75. ISBN 4887182856. 
  15. ^ 今泉, 忠明 (2004). 野生ネコの百科 (dalam bahasa Jepang). Data House. ISBN 978-4887187726. 
  16. ^ a b c d e f g h i j k l m n 今泉, 忠明 (1994). イリオモテヤマネコの百科 (dalam bahasa Jepang). Data House. hlm. 7–48. ISBN 4887182856. 
  17. ^ 琉球新報. "イリオモテヤマネコ、歯年輪で年齢判別" (dalam bahasa Jepang). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-04-26. Diakses tanggal 10 June 2012. 
  18. ^ 今泉, 忠明 (1994). イリオモテヤマネコの百科 (dalam bahasa Jepang). Data House. hlm. 119–157. ISBN 4887182856. 

Daftar pustaka

sunting
  • 今泉, 吉典 (1986). 動物大百科1 肉食類 (dalam bahasa Jepang). 平凡社. ISBN 4582545017. 
  • 今泉, 吉典 (1991). 世界の動物 分類と飼育2 (食肉目) (dalam bahasa Jepang). 東京動物園協会. ISBN 4886220614. 
  • 小原, 秀雄 (2000). 動物世界遺産 レッド・データ・アニマルズ4 インド、インドシナ (dalam bahasa Jepang). 講談社. ISBN 4062687542. 
  • 加藤, 陸奥雄 (1995). 日本の天然記念物 (dalam bahasa Jepang). 講談社. hlm. 622–623. ISBN 4061805894. 
  • 増田, 隆一 (1996). "遺伝子からみたイリオモテヤマネコとツシマヤマネコの渡来と進化起源". 地學雜誌 (dalam bahasa Jepang). 社団法人東京地学協会. 105 (3): 355–362. ISSN 0022-135X. Diakses tanggal June 3, 2012. 
  • 今泉, 忠明 (1994). イリオモテヤマネコの百科 (dalam bahasa Jepang). Data House. ISBN 4887182856. 
  • 今泉, 忠明 (2004). 野生ネコの百科 (dalam bahasa Jepang). Data House. ISBN 978-4887187726. 
  • Suzuki, Hitoshi; Hosoda, Tetsuji; Sakurai, Susumu; Tsuchiya, Kimiyuki; Munechika (1994). "Phylogenetic relationship between the Iriomote cat and the leopard cat, Felis bengalensis, based on the ribosomal DNA". The Japanese Journal of Genetics. The Genetics Society of Japan. 69 (4): 397–406. ISSN 0021-504X. 
  • Masuda R, Yoshida MC (1995). "Two Japanese wildcats, the Tsushima cat and the Iriomote cat, show the same mitochondrial DNA lineage as the leopard cat Felis bengalensis". Zoological Science. 12: 656–9. 
  • 財団法人 自然環境研究センター (2006). イリオモテヤマネコBOOK (dalam bahasa Jepang). 株式会社高陽堂印刷. 
  • 安間, 繁樹 (2001). 琉球列島 生物の多様性と列島のおいたち (dalam bahasa Jepang). 東海大学出版会. hlm. pp 112–147. ISBN 4-486-01555 Periksa nilai: length |isbn= (bantuan). 
  • Imaizumi, Yoshinori (1966–1967). "琉球, 西表島産の山猫 (新属新種) について" (pdf). 哺乳動物学雑誌 (dalam bahasa Jepang). 日本哺乳動物学界. 3: 75–105. ISSN 1884-393X. Diakses tanggal June 8, 2012. 

Pranala luar

sunting
  NODES
Intern 1
mac 1
os 6