Megawati Soekarnoputri
Presiden Indonesia ke-5 (2001–2004) dan Wakil Presiden Indonesia ke-8 (1999–2001)
Wikipedia memiliki artikel ensiklopedia mengenai:
Kutipan
sunting- Saya sungguh beruntung dapat berdialog langsung dengan Bung Karno, Bung Hatta, KH Agus Salim, Jenderal Achmad Yani, dan Para Jenderal Pahlawan Revolusi yang lain; juga Pak Hoegeng sahabat saya; serta orang-orang pintar berhati nurani yang dipunyai oleh Republik Indonesia waktu itu dan para tokoh bangsa lainnya.[1]
- Kita bukan kalah, tapi kurang suara.
- Sumber: TEMPO Interaktif
- Saya sering bertanya-tanya pada diri sendiri rekonsiliasi itu untuk apa.
- Sumber: KOMPAS
- Kepada anak-anakku di seluruh Tanah Air, saya minta untuk bekerja kembali dengan tulus. Jangan melakukan hal-hal yang bersifat emosional, karena di dalam mimbar ini, kamu melihat ibumu berdiri di sini...
- Sumber: KOMPAS
- Untuk kekurangan dan hal-hal yang belum terselesaikan (itu), kepada Majelis yang terhormat dan kepada seluruh rakyat Indonesia yang saya cintai, bersama-sama Saudara Wakil Presiden saya meminta maaf yang sebesar-besarnya.
- Sumber: KOMPAS
- Pemerintah sekarang (SBY) hanya berjanji setinggi langit tapi pencapaian sekaki bukit.[butuh rujukan]
- Nabi saja seorang pemimpin, tapi nggak sarjana kok.[butuh rujukan]
Tokoh |
---|
A B C D E F G H I J K L M N O P Q R S T U V W X Y Z |
- ↑ Sukidi (9 Januari 2025) "Cahaya Negarawan di Tengah Gelap" Kompas. hal 1