"Jawab Kami, Robin! Teriakan dari Kru Topi Jerami!!" adalah episode ke-274 dari One Piece anime.
Ringkasan Singkat
Franky membantu Robin melarikan diri dari rantai mereka dan mereka berhasil keluar untuk melihat Luffy. Luffy ingin datang untuk menyelamatkan Robin tetapi dia menyuruhnya untuk tinggal, bahwa dia hanya ingin mati. Di bawah, saat Yokozuna jatuh, para raksasa datang untuk berlindung. Semua Topi Jerami tiba di atap, dan meminta Robin untuk kembali.
Ringkasan Panjang
Spandam mendapat kabar terbaru dari Marinir. Mereka berhasil menemukan Luffy di atas Gedung Pengadilan. Hal ini membingungkan Spandam karena ia tahu Blueno juga ada di sana. Ia melihat ke luar jendela lagi dan melihat Luffy memulihkan diri dengan memakan daging yang ia simpan di sakunya. Kemudian ia melihat Blueno tak bergerak di dekatnya. Spandam hanya bisa membuat satu kesimpulan yang memuakkan dari ini. Luffy telah mengalahkan Blueno, seorang anggota CP9, salah satu organisasi paling kejam di Pemerintah Dunia. Prestasi seperti itu seharusnya tidak terpikirkan, tetapi seruan Luffy yang menantang Nico Robin tidak meninggalkan keraguan siapa yang memenangkan pertarungan itu. Ia segera memanggil Rob Lucci dan anggota CP9 lainnya. Ia juga memerintahkan Baskerville untuk menjaga jembatan angkat menuju Menara Keadilan dengan segala cara.
Franky tidak mengerti mengapa Robin menolak untuk diselamatkan bahkan setelah Spandam mengingkari janjinya. Franky mulai curiga Robin melarikan diri dari sesuatu yang lain. Sementara Luffy berteriak di belakang, Franky memutuskan untuk membuat Robin menghadapinya. Spandam kembali, memerintahkan Robin dan Franky untuk segera dibawa ke Gerbang Keadilan. Tapi dia terkejut mengetahui Frankly telah menggunakan sisa kekuatan cola-nya untuk menggembungkan bokongnya dalam apa yang dia klaim sebagai mode penghancuran diri. Semua orang berlarian mencari perlindungan, dan Franky menggunakan keributan itu untuk melepaskan tekanan dalam Coup de Boo-nya: kentut raksasa yang meledakkan dirinya dan Robin keluar, ke balkon, dan ke pandangan Luffy, memutuskan rantainya dalam prosesnya. Untungnya, pagar penjaga mencegah mereka terbang ke jurang di luar menara. Luffy ingin melompati air terjun untuk menyelamatkan Robin, tetapi Robin menyuruhnya untuk tetap tinggal dan bahwa dia hanya ingin mati. Anggota CP9 lainnya kemudian bergabung dengan Spandam untuk menyelamatkan Robin dan Franky.
Di depan gedung pengadilan, Yokozuna tetap bersikap berani tetapi sekarang menghadapi para juri. Para juri juga menghalangi jalan bagi tim Mozu dan Kiwi serta anggota Topi Jerami lainnya. Zambai terkejut karena ada gedung pengadilan yang sebenarnya, bukan aula kosong. Baskerville mengungkapkan kebenarannya berada di antara keduanya. Dia memang mengadakan sidang, tetapi para juri semuanya adalah bajak laut yang dihukum mati; oleh karena itu, satu-satunya kesenangan mereka yang tersisa adalah membawa serta sebanyak mungkin bajak laut lainnya, jadi satu-satunya hal yang mereka katakan adalah, "Bersalah!". Pertarungan semakin sengit; bahkan Yokozuna pun jatuh karena serangan terus-menerus dari bola besi raksasa para juri. Sementara itu, para Marinir berkumpul kembali di balik perisai antipeluru dan bersiap untuk menyerbu gedung pengadilan. Namun mereka kemudian dihentikan oleh Oimo dan Kashii, yang masih berselisih dengan Marinir yang membuat mereka membuang-buang waktu 50 tahun dengan berbohong kepada mereka. Zoro, yang kebingungan seperti biasa, memutuskan untuk mengambil jalan pintas dengan meledakkan langit-langit dengan Tatsu Maki. Ini melumpuhkan Juri yang menghalangi Nami dan Chopper tetapi menangkap mereka juga. Saat Luffy dan CP9 saling menatap di seberang jurang, Luffy menyatakan bahwa mereka akan menyelamatkan Robin. Hanya setelah dia aman dia dapat memutuskan nasibnya sendiri. Sisa Topi Jerami akhirnya bergabung dengan Luffy di atap (Nami dan Chopper tertiup melalui langit-langit, Zoro memanjat mengejar mereka, Sanji menendang lubangnya sendiri, dan akhirnya Sogeking dilempar ke atas oleh Kashii). Sekali lagi, Luffy menyatakan bahwa jika Robin ingin pergi atau mati, dia hanya bisa melakukannya setelah dia kembali di sisi mereka.
Topi Jerami berkumpul bersama, masing-masing berdiri di atas salah satu benteng gedung pengadilan. Di seberang air terjun terdapat Menara Keadilan: tujuan mereka dan musuh mereka menatap balik ke arah mereka. Air mata mengalir di mata Robin saat Luffy menyatakan, "Serahkan sisanya pada kami!"